Halo Nur Laila!

Pertanyaan kamu sulit saya jawab dengan detail saat ini karena saya belum memiliki informasi yang lengkap mengenai situasimu. Secara umum, saran yang bisa saya berikan adalah kamu perlu mengenali dulu pikiran apa yang timbul saat (misalnya) disuruh maju untuk mengerjakan soal. Harapannya, dengan mengetahui apa yang kamu pikirkan dalam situasi itu kamu bisa mengetahui penyebab rasa tidak percaya dirimu, baru setelah itu cari cara mengatasinya. Selain itu, tips umum untuk mengatasi rasa tidak percaya diri bisa kamu baca di sini:

• http://www.youthmanual.com/post/fun/you-have-to-see-this/kamu-termasuk-orang-yang-percaya-diri-atau-insecure-cek-ciri-cirinya-di-sini 
• http://www.youthmanual.com/post/life/how-to/6-cara-menghadapi-rasa-nggak-percaya-diri-dan-takut-gagal 
• http://www.youthmanual.com/post/life/how-to/5-cara-supaya-kamu-tetap-berpikir-positif-di-segala-kondisi 
• http://www.youthmanual.com/post/life/how-to/3-cara-cepat-meningkatkan-percaya-diri-menurut-psikolog 
• http://www.youthmanual.com/post/life/how-to/tips-public-speaking-yang-berfaedah-untuk-para-introvert

Jika kamu merasa ingin berkonsultasi lebih detail mengenai hal ini, silakan email saya di shanti @youthmanual.com yaa..

Semoga menemukan jalan keluar yang baik :)

Halo Rosyida!

Wah, senang sekali mengetahui kalau kamu semangat ikut kegiatan UKM dan kegiatan sosial sambil kuliah nanti :) Kuliah di jurusan apapun pasti sibuk sih, tapi dengan manajemen waktu yang baik kamu pasti tetap bisa mengembangkan diri di luar sisi akademis.

Silakan baca juga tentang Kedokteran Gigi di http://www.youthmanual.com/post/dunia-kuliah/jurusan-dan-perkuliahan/jurusan-101-tanya-apapun-tentang-jurusan-kedokteran-gigi-di-sini ya.

Semoga sukses!

Hai, Kezia :)

wah sedang berburu beasiswa,ya!

Dalam proses wawancara, tentunya banyak hal yang ingin diketahui oleh pewawancara mengenai diri kita.Dari mulai latar belakang pendidikan, kepribadian, motivasi kita dalam belajar, dan juga apa yang akan kita lakukan kedepannya ketika mendapatkan beasiswa tersebut.

Selain itu, para pewawancara pastilah mencari seseorang yang sesuai dengan kriteria dan kepantasan dalam mendapatkan beasiswa tersebut. Apakah kita pantas dan potensial ketika mendapat beasiswa tersebut.

Sebagai tips dalam melakukan wawancara beasiswa, tentunya persiapkan dirimu sebaik mungkin dan bersikaplah apa adanya. Tunjukkan semangatmu untuk mendapatkan beasiswa, tetap tenang dan fokus pada saat wawancara berlangsung, dan tentunya jangan lupa berdoa ya :) oh iya, boleh loh bertanya jga kepad ateman atau seniormu yang sudah berhasil dalam mendapatkan beasiswa yang sedang kamu apply :)

Semoga berhasil ya, wish you tons of luck, Kezia! :)

Halo Dityanisa!

Langkah kamu ikut tes minat di Youthmanual sudah tepat lho, karena kamu kan jadi tahu apa minat kamu. Selain itu, coba deh kamu juga refleksikan dan catat. Apa yang kamu sukai selama ini? Pelajaran apa yang kamu sukai dan tidak? Pelajaran apa yang mudah kamu pahami dan apa yang sulit? Membuat keputusan mengenai masa depan itu dimulai dari mengenali diri sendiri, jadi sekarang saatnya kamu mengenali dirimu. Jangan sampai salah pilih jurusan karena kamu kurang mengenal diri sendiri ya :)

Selain itu, kamu juga bisa baca tips memilih jurusan di sini:

• http://www.youthmanual.com/post/dunia-sekolah/persiapan-kuliah/sebelum-menentukan-jurusan-kuliah-tanyakan-dulu-8-pertanyaan-ini-ke-dirimu-sendiri 
• http://www.youthmanual.com/post/dunia-sekolah/persiapan-kuliah/menggunakan-analisa-swot-untuk-menentukan-jurusan-kuliah-karir-dan-jodoh 
• http://www.youthmanual.com/post/dunia-sekolah/persiapan-kuliah/jangan-menetapkan-pilihan-jurusan-kuliah-dulu-sebelum-tahu-hal-hal-ini 
• http://www.youthmanual.com/post/dunia-sekolah/persiapan-kuliah/bingung-memilih-jurusan-kuliah-coba-2-cara-ini-biar-nggak-galau-lagi 

Halo (lagi) Arina!

Saya jawab yaa..

1. Ya
2. Tidak
3. Bisa
4. Bisa, tapi tidak selalu. Yang lebih penting adalah apa yang kamu lakukan selama di UKM itu dan skill apa yang kamu dapatkan di sana yang dapat mendukung pekerjaanmu.
5. Tidak

Silakan baca tentang UKM di sini:

• http://www.youthmanual.com/post/dunia-kuliah/unit-kegiatan-mahasiswa/pilah-pilih-unit-kegiatan-mahasiswa-sesuai-minat-kamu
• http://www.youthmanual.com/post/sudut-pandang/unit-kegiatan-mahasiswatempatnya-belajar-dari-kesalahan

Semoga menjawab :)

Halo Elysia!

Wah ada calon penulis nih!

Menjadi seorang penulis itu memang butuh ketekunan. Hal pertama yang bisa kamu lakukan adalah dengan menentukan dulu sebenarnya genre apa sih yang kamu suka? Perbanyak baca novel agar wawasan kamu semakin luas dan mendapat banyak sumber inspirasi. Lalu jangan lupa untuk tuliskan semua ide-ide kamu. Dari sekarang mulailah untuk menyisipkan waktu untuk menulis setiap hari. Jangan lupa untuk minta pendapat orang lain tentang draft tulisanmu. Feedback dari orang lain sangat berguna lho untuk mengembangkan kemampuan menulis.

Selamat menulis, ditunggu ya novelnya! :)

Jov, pertanyaannya banyak. Saya coba breakdown dan uraikan satu2 ya:

1.) Bagi Waktu: singkatnya kamu harus pintar2 dengan yang namanya time-management kamu. Time management adalah satu skill penting yang menunjang karir dan sukses kamu, dan tentunya keahlian tersebut bisa dilatih seiring dengan pengalaman dan kemauan.

Coba belajar untuk membuat prioritas dan mengatur diri sendiri, kemudian belajar untuk membuat plan, schedule dan terapkan secara disiplin.

Baca2 artikel berikut yang mungkin terkait dan bisa membantu kamu:

http://www.youthmanual.com/post/dunia-kuliah/kehidupan-mahasiswa/5-pelajaran-penting-yang-saya-dapatkan-dari-kuliah-sambil-bekerja-di-dua-pekerjaan-sekaligus

http://www.youthmanual.com/post/dunia-kuliah/kehidupan-mahasiswa/pro-dan-kontra-kuliah-sambil-kerja

http://www.youthmanual.com/post/dunia-kerja/karier/mau-tau-suka-duka-kuliah-sambil-kerja-simak-curhatan-saya-dulu-dong

3.) Takut ketemu orang baru. Takut apa nggak nyaman? Nggak nyaman wajar walaupun kamu harus belajar dan membiasakan diri biar lebih nyaman. Kalo kamu takut ketemu orang2 baru mungkin kamu harus introspeksi apa hal2 yang buat kamu takut. Nggak pede mungkin? Kamu pasti punya banyak hal positif dari diri kamu, coba eksplorasi. Dengan tau kelebihan2 kamu, kamu tidak akan merasa insecure dan secara tidak langsung mempengaruhi self-confident kamu saat bertemu orang2 baru.

Baca artikel2 terkait:

Nggak Percaya Diri: http://www.youthmanual.com/post/life/how-to/6-cara-menghadapi-rasa-nggak-percaya-diri-dan-takut-gagal

http://www.youthmanual.com/post/life/how-to/5-cara-supaya-kamu-tetap-berpikir-positif-di-segala-kondisi

Apa sih kekuatan diri kamu? Inspiration Article: http://www.youthmanual.com/post/sudut-pandang/apa-sih-kekuatan-diri-kamu

Hope it helps!

Halo, Firman Syah!

Setuju sama kamu, public speaking memang salah satu skill penting yang harus dimiliki anak muda. Menurut saya, banyak cara melatih public speaking. Misalnya, menonton pidato-pidato para tokoh dunia yang menginspirasi. Selain itu, menyusun bahan yang baik dan berlatih di depan cermin juga bisa mempertajam intuisi kamu dalam membawakan materi yang harus disampaikan. 

Berikut artikel seputar public speaking yang pernah dibahas di Youthmanual. Pantengin terus jurnal kita untuk tips lainnya, ya. Semoga membantu :)

http://www.youthmanual.com/post/life/how-to/tips-public-speaking-yang-berfaedah-untuk-para-introvert

Hi Kezia, wah maaf kalo kamu merasa hasilnya belum sesuai. Padahal assessment kita selalu kita kalibrasi dan perbarui hingga keakuratannya sudah lebih dari 90% saat ini dan sudah di uji cobakan validitas dan relibilitasnya di lebih dari 400 siswa.

Hasil Psikotes yang mana kah yang dirasa kurang cocok? Kepribadian, Minat? Apakah kamu sudah mengisi dengan sesuai? Atau mungkin kamu merasa bagian Rekomendasi Profesi/Jurusan yang tidak sesuai?

Apakah kamu pernah mengikuti psikotes sebelumnya? Kalo belum saran saya kamu coba ikutan  Psikotest di biro2 Psikolog dan bandingkan hasilnya yang menurut kamu lebih sesuai dengan kamu.

Hi Nisa, wah sayang banget ya kalo kamu ragu2 untuk kuliah diluar negeri. Padahal teman2 yang lain banyak banget lho yang pengen punya kesempatan kaya kamu. Saya nggak tau apa masalah utama yang menjadi keraguan kamu. Tapi sebaiknya sih dihilangkan semua perasaan ragu. Coba kamu bayangin hal-hal positif yang kamu dapetin pas kuliah keluar negeri: jalan2 ketempat baru, dapet pengalaman baru, belajar kultur baru, mendapatkan teman2 baru. Kamu juga bisa belajar kemandirian kamu, mengubah pola pikir kamu, belajar lebih kreatif dan lebih kritis. Semua itu mudah2an juga akan mendatangkan kesempatan baru yang nggak kamu pikirkan sebelumnya.

Saya punya kenalan anak perempuan lulusan SMK jurusan pariwisata & perkapalan yang usianya masih 18 tahun, dimana dia saat ini bekerja di kapal pesiar dan rela kerja 60 jam/minggu, selama 6 bulan di kapal. Dia rela kerja di kapal berbulan2 jauh dari orang tuanya demi mendapatkan pengalaman multikultural dimana dia merasa itu semua merubah hidupnya. 

Jadi sayang banget lho kesempatan kuliah keluar negeri kamu lewatin. 

Coba baca2 ini:
http://www.youthmanual.com/post/life/how-to/5-cara-supaya-kamu-tetap-berpikir-positif-di-segala-kondisi

http://www.youthmanual.com/post/dunia-sekolah/aktifitas-luar-kelas/serba-serbi-pertukaran-pelajarcerita-seru-dari-para-alumni-pelajar-pertukaran
http://www.youthmanual.com/post/sudut-pandang/pengalaman-multikultural-bisa-meningkatkan-kreativitas-tapi-gimana-cara-mendapatkan-pengalaman-itu
http://www.youthmanual.com/post/sudut-pandang/untuk-menjadi-kreatif-dan-sukses-kamu-harus-sering-jalan-jalan-inilah-beberapa-alasannya